Telkomsel Kawal Pekan Nasional Kelompok Tani & Nelayan

Samarinda - Telkomsel memperkuat layanan panggilan suara, data serta kapasitas pengiriman pesan singkat pada pelaksanaan Pekan Nasional Kelompok Tani dan Nelayan (Penas KTNA) yang dihelat 18-23 Juni 2011 mendatang, di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

"Kami siapkan khusus dan 24 jam standby selama acara di lokasi (Tenggarong, Kutai Kartanegara), termasuk rute perjalanan rombongan peserta termasuk VVIP dan rombongan. Persiapan ini sudah 3 minggu lalu dan selesai 5 Juni kemarin," kata GM Network Operation Telkomsel Regional Kalimantan Dedi Suherman kepada detikINET, Rabu (15/6/2011) sore WITA.

Penguatan jaringan itu dilakukan di 3 kota sekaligus seperti Balikpapan, Samarinda hingga Tenggarong, yang dipastikan akan dilalui puluhan ribu orang melalui perjalanan darat dimuali dari Bandara Sepinggan, Balikpapan.

"Terkait layanan data, kami menambah kapasitas jaringan 2G dan 3G di lokasi acara Tenggarong dan lokasi pendukung Balikpapan dan Samarinda. Kami lakukan uji performa jaringan (Drive Test and Monitoring Radio Cellular Performance) secara rutin," ujar Dedi.

Bicara kapasitas pengiriman SMS, Dedi menilai kapasitas yang ada saat ini cukup mumpuni untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan pengiriman SMS.

"Kalau kapasitas SMS kami masih cukup karena server berkapasitas 5.000 pesan/detik. Namun kami menambah kapasitas 2G (GPRS dan EDGE) sekaligus memaksimalkan konfigurasi setiap BTS (Base Tranceiver Station) dengan menambah perangkat untuk kapasitas 2G dan Channel Element utk perangkat 3G," jelas Dedi.

"Termasuk BTS Combat (mobile), di sekitar lokasi pembukaan juga sudah kami turunkan di lokasi stadion" tambahnya.

Pada pelaksanaan PENAS KTNA yang dimulai 18 Juni 2011 direncanakan bakal dibuka oleh Wakil Presiden Boediono. Panitia pelaksana memprediksi sekitar 30 ribu orang akan memadati Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kutai Kartanegara.

"Penambahan pelanggan kami memperkirakan sekitar 30 ribu orang sesuai dengan jumlah peserta yang datang dari seluruh Indonesia. Kami yakin mayoritas adalah pelanggan Telkomsel," umbar Dedi.

"Asumsi kami, peserta dominan menggunakan ponsel kemampuan 2G. Tapi kami tetap mengantisipasi dan tidak menganggap remeh. Untuk itu semua full service," sebut Dedi.

Dedi juga merinci, sejak akhir Mei 2011 lalu, tim jaringan telah melakukan upgrade kapasitas baik pada BTS 2G maupun BTS 3G (Node B), untuk meningkatkan kapasitas jaringan sekaligus mengimplementasikan 2 Carrier node B inner Tenggarong untuk menghadirkan layanan mobile braodband pengiriman data hingga 7,2 Mbps berbasis teknologi 3,5G HSDPA.

"Kemungkinan lonjakan penggunaan layanan data saat event berlangsung, sudah kami antisipasi," sebutnya.

"Cuma bagaimana pun semisal pada saat pembukaan terjadi panggilan suara dilakukan puluhan ribu orang di lokasi secara bersamaan, drop call kemungkinan tetap terjadi. Dimanapun itu tidak bisa dihindari," terangnya.

Kaltim per bulan Mei 2011 lalu, Telkomsel mengantongi 3,8 juta pelanggan. Pelanggan Balikpapan, Samarinda dan Tenggarong tercatat menyumbang total 2,8 juta pelanggan. Sedangkan untuk Kalimantan pada periode yang Mei 2011 yang sama membukukan total 10,3 juta pelanggan.



( ash / ash )